MATERI
PELAJARAN IPS
“SUMBER
DAYA ALAM”
I.
Standar
Kompetensi
Memahami
keanekaragaman sumber daya alam.
II.
Kompetensi
Dasar
Mendeskripsikan
pengertian sumber daya alam dan jenis-jenis sumber daya alam di bumi.
III.
Indikator
a. Menjelaskan pengertian sumber daya alam.
b. Menjelaskan macam-macam sumber daya alam.
c. Menjelaskan sumber daya alam di Indonesia.
d. Menjelaskan manfaat sumber daya alam.
e.
Menjelaskan
memelihara dan menjaga sumber daya alam.
A.
Pengertian
Sumber Daya Alam (SDA)
Sumber daya alam (biasa disingkat SDA) adalah segala sesuatu
yang muncul secara alami yang dapat digunakan untuk
pemenuhan kebutuhan manusia pada umumnya. Yang tergolong
di dalamnya tidak hanya komponen biotik, seperti hewan, tumbuhan, danmikroorganisme, tetapi juga komponen abiotik, seperti minyak bumi, gas alam, berbagai jenis logam, air, dan tanah. Inovasi teknologi, kemajuan peradaban dan populasi manusia, serta revolusi
industri telah
membawa manusia pada era eksploitasi sumber daya alam sehingga persediaannya
terus berkurang secara signifikan, terutama pada satu abad belakangan ini.
Sumber daya alam mutlak diperlukan untuk menunjang kebutuhan
manusia, tetapi sayangnya keberadaannya tidak tersebar merata dan beberapa
negara sepertiIndonesia, Brazil, Kongo, Sierra Leone, Maroko, dan
berbagai negara di Timur
Tengah memiliki
kekayaan alam hayati atau nonhayati yang sangat berlimpah. Sebagai contoh,
negara di kawasan Timur
Tengah memiliki
persediaan gas alam sebesar sepertiga dari yang
ada di dunia dan Maroko sendiri memiliki persediaan senyawa fosfat sebesar setengah dari yang ada di bumi. Akan tetapi, kekayaan
sumber daya alam ini seringkali tidak sejalan dengan perkembangan ekonomi di negara-negara tersebut.
B.
Macam-macam Sumber Daya Alam
Pada umumnya, sumber daya alam berdasarkan sifatnya dapat
digolongkan menjadi SDA yang dapat diperbaharui dan SDA tak dapat diperbaharui.
1.
SDA yang dapat
diperbaharui adalah kekayaan alam yang dapat terus ada selama penggunaannya
tidak dieksploitasi berlebihan.
Contoh: Tumbuhan, hewan,
mikroorganisme, sinar matahari, angin, dan air. Walaupun jumlahnya sangat
berlimpah di alam, penggunannya harus tetap dibatasi dan dijaga untuk dapat
terus berkelanjutan.
2.
SDA tak dapat
diperbaharui adalah SDA yang jumlahnya terbatas karena penggunaanya lebih cepat
daripada proses pembentukannya dan apabila digunakan secara terus-menerus akan
habis.
Contoh: Minyak bumi,
emas, besi, dan berbagai bahan tambang lainnya pada umumnya memerlukan waktu
dan proses yang sangat panjang untuk kembali terbentuk sehingga jumlahnya
sangat terbatas. Minyak bumi dan gas alam pada umumnya berasal dari sisa-sisa
hewan dan tumbuhan yang hidup jutaan tahun lalu,
terutama dibentuk dan berasal dari lingkungan perairan. Perubahan tekanan dan suhu panas selama
jutaaan tahun ini kemudian mengubah materi dan senyawa organik tersebut menjadi berbagai jenis bahan
tambang tersebut.
C. Sumber Daya Alam Indonesia
Indonesia merupakan negara dengan tingkat biodiversitas (berada
pada garis equador) tertinggi kedua di dunia setelah Brazil. Fakta tersebut menunjukkan
tingginya keanekaragaman sumber daya alam hayati yang dimiliki Indonesia dan
hal ini, berdasarkan Protokol
Nagoya, akan
menjadi tulang punggung perkembangan ekonomi yang berkelanjutan (green economy). Protokol
Nagoya sendiri merumuskan tentang pemberian akses dan pembagian keuntungan
secara adil dan merata antara pihak pengelola dengan negara pemilik sumber daya
alam hayati, serta memuat penjelasan mengenai mekanisme pemanfaatan kekayaan
sumber daya alam tersebut.
Kekayaan alam di Indonesia yang
melimpah terbentuk oleh beberapa faktor, antara lain:
1. Dilihat dari sisi astronomi,
Indonesia terletak pada daerah tropis () yang memiliki curah hujan yang tinggi sehingga banyak
jenis tumbuhan yang dapat hidup dan tumbuh dengan cepat.
2. Dilihat dari sisi geologi, Indonesia
terletak pada titik pergerakan lempeng tektonik sehingga banyak terbentuk pegunungan yang kaya akan mineral (Mineral adalah suatu zat yang
terdapat dalam alam dengan komposisi kimia yang khas dan biasanya mempunyai
struktur kristal yang jelas, yang kadang-kadang dapat menjelma dalam bentuk
geometris tertentu. Sebagaimana kita
ketahui ada mineral yang berbentuk : Lempeng, Tiang, Limas, Kubus).
3. Daerah perairan di Indonesia kaya
sumber makanan bagi berbagai jenis tanaman dan hewan laut, serta
mengandung juga berbagai jenis sumber mineral.
Tingginya
tingkat biodiversitas Indonesia ditunjukkan dengan adanya 10% dari tanaman berbunga yang dikenal di dunia dapat
ditemukan di Indonesia, 12% dari mamalia, 16% dari hewan reptil, 17% dari burung, 18% dari jenis terumbu karang, dan 25% dari hewan laut.
Di bidang agrikultur, Indonesia juga terkenal atas
kekayaan tanaman perkebunannya, seperti biji
coklat, karet, kelapa sawit, cengkeh, dan bahkan kayu yang banyak diantaranya
menempati urutan atas dari segi produksinya di dunia.
Sumber
daya alam di Indonesia tidak terbatas pada kekayaan hayatinya saja. Berbagai
daerah di Indonesia juga dikenal sebagai penghasil berbagai jenis bahan tambang, seperti petroleum, timah, gas alam, nikel, tembaga, bauksit, timah, batu bara, emas, dan perak. Di samping itu, Indonesia juga memiliki tanah yang subur dan baik digunakan
untuk berbagai jenis tanaman. Wilayah perairan yang mencapai 7,9 juta km2 juga
menyediakan potensi alam yang sangat besar.
D.
Manfaat Sumber Daya Alam
Sumber daya alam memiliki peranan dalam pemenuhan kebutuhan
manusia. Untuk memudahkan pengkajiannya, pemanfaatan SDA dibagi berdasarkan
sifatnya, yaitu SDA hayati dan nonhayati.
1. Sumber
daya alam hayati
a.
Tumbuhan
Tumbuhan merupakan sumber daya alam yang sangat beragam dan
melimpah. Organisme ini memiliki kemampuan untuk
menghasilkanoksigen dan pati melalui proses fotosintesis. Oleh karena itu, tumbuhan merupakan produsen atau penyusun dasar rantai makanan.
Eksploitasi tumbuhan yang berlebihan dapat mengakibatkan
kerusakan bahkan kepunahan dan hal ini akan berdampak pada rusaknya rantai
makanan. Kerusakan yang terjadi karena punahnya salah satu faktor dari rantai
makanan akan berakibat punahnya konsumentingkat di atasnya.
Pemanfaatan
tumbuhan oleh manusia diantaranya:
o Pupuk kompos.
b.
Pertanian dan perkebunan
Indonesia dikenal sebagai
negara agraris karena sebagian besar penduduk Indonesia mempunyai pencaharian
di bidang pertanian atau bercocok tanam. Data
statistik pada tahun 2001 menunjukkan bahwa 45% penduduk Indonesia bekerja di bidang agrikultur.
Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa negara ini memiliki lahan seluas lebih
dari 31 juta ha yang telah siap tanam, dimana sebagian besarnya dapat ditemukan
di Pulau Jawa.
Pertanian di Indonesia
menghasilkan berbagai macam tumbuhan komoditi ekspor, antara lain padi, jagung,
kedelai, sayur-sayuran, cabai, ubi, dan singkong. Di samping itu,
Indonesia juga dikenal dengan hasil perkebunannya, antara lain karet (bahan baku ban), kelapa sawit (bahan baku minyak goreng), tembakau (bahan baku obat dan rokok), kapas (bahan bakutekstil), kopi (bahan minuman), dan tebu (bahan baku gula pasir).
c.
Hewan, peternakan, dan
perikanan
Sumber dayaa alam hewan
dapat berupa hewan liar maupun hewan yang sudah dibudidayakan. Pemanfaatannya
dapat sebagai pembantu pekerjaan berat manusia, seperti kerbau dan
kuda atau sebagai sumber bahan pangan, seperti unggas dan sapi. Untuk menjaga
keberlanjutannya, terutama untuk satwa langka, pelestarian secara in situ dan
ex situ terkadang harus dilaksanakan. Pelestarian in situ adalah pelestarian yang
dilakukan di habitat asalnya, sedangkan pelestarian ex situ adalah pelestarian dengan
memindahkan hewan tersebut dari habitatnya ke tempat lain. Untuk memaksimalkan
potensinya, manusia membangun sistempeternakan, dan juga perikanan, untuk lebih memberdayakan sumber daya hewan.
2. Sumber daya alam nonhayati
Ialah sumber daya alam yang dapat diusahakan kembali keberadaannya dan
dapat dimanfaatkan secara terus-menerus, contohnya: air, angin, sinar matahari, dan hasil tambang.
a.
Air
Air merupakan salah satu kebutuhan utama makhluk hidup dan bumi sendiri
didominasi oleh wilayah perairan. Dari total wilayah perairan yang ada, 97%
merupakan air asin (wilayah laut, samudra, dll.) dan hanya 3% yang
merupakan air tawar (wilayah sungai, danau, dll.). Seiring dengan pertumbuhan populasi manusia, kebutuhan akan air,
baik itu untuk keperluan domestik dan energi, terus meningkat. Air juga digunakan untuk pengairan, bahan dasar industri minuman, penambangan, dan
aset rekreasi.
Di bidang energi, teknologi penggunaan air sebagai sumber listrik sebagai
pengganti dari minyak bumi telah dan akan terus berkembang karena selain
terbaharukan, energi yang dihasilkan dari air cenderung tidak berpolusi dan hal ini akan mengurangi efek rumah
kaca.
b.
Angin
Pada era ini, penggunaan minyak bumi, batu bara, dan
berbagai jenis bahan bakar hasil tambang mulai digantikan dengan penggunaan energi yang dihasilkan oleh angin.
Angin mampu menghasilkan energi dengan menggunakan turbin yang pada umumnya
diletakkan dengan ketinggian lebih dari 30 meter di daerah dataran tinggi.
Selain sumbernya yang terbaharukan dan selalu ada, energi yang dihasilkan angin
jauh lebih bersih dari residu yang dihasilkan oleh bahan bakar lain pada umumnya.
Beberapa negara yang telah mengaplikasikan turbin angin
sebagai sumber energi alternatif adalah Belanda dan Inggris.
c.
Tanah
Tanah termasuk salah satu sumber daya alam nonhayati yang
penting untuk menunjang pertumbuhanpenduduk dan sebagai sumber makanan bagi berbagai jenis makhluk
hidup. Pertumbuhan tanaman pertanian dan perkebunan secara langsung terkait
dengan tingkat kesuburan dan kualitas tanah. Tanah tersusun atas beberapa
komponen, seperti udara, air, mineral, dan senyawa organik. Pengelolaan sumber daya nonhayati ini menjadi sangat
penting mengingat pesatnya pertambahan penduduk dunia dan kondisi cemaran
lingkungan yang ada sekarang ini.
d.
Hasil tambang
Sumber daya alam hasil penambangan memiliki beragam fungsi
bagi kehidupan manusia, seperti bahan dasar infrastruktur, kendaraan bermotor, sumber energi, maupun
sebagai perhiasan. Berbagai jenis bahan hasil galian
memiliki nilai ekonomi yang besar dan hal ini memicu eksploitasi sumber daya
alam tersebut. Beberapa negara, seperti Indonesia dan Arab, memiliki pendapatan
yang sangat besar dari sektor ini. Jumlahnya sangat terbatas, oleh karena itu
penggunaannya harus dilakukan secara efisein. Beberapa contoh bahan tambang dan
pemanfaatannya:
E.
Menjaga Kelestarian Sumber Daya Alam
Kita wajib
menjaga kekayaan sumber daya alam negara kita. Kitatidak bisa memakai SDA tanpa
perhitungan. Jika tidak hati-hati sumber daya alam akan cepat habis dan
rusak. Karena itu, kita harus menjagakelestarian sumber daya alam. Bagaimana
caranya?
1.
Cara-cara menjaga kelestarian
hutan
a.
Mengganti tanaman tua dengan tanaman muda.
b.
Mengadakan penghijauan atau reboisasi. Penghijauan
adalahusaha menanami lahan-lahan gundul.
c.
Mencegah terjadinya kebakaran hutan.
d.
Tidak menebang pohon sembarangan.
e.
Mencegah perladangan berpindah.
2. Cara-cara menjaga kelestarian kekayaan air
a.
Menjaga kelestarian hutan.
b.
Menjaga kebersihan di lingkungan perairan.
c.
Tidak membuang sampah ke sungai atau ke laut.
d.
Menghemat pemakaian air.
e.
Menghindari menangkap ikan menggunakan bom (dinamit) dan
pukat harimau.
3.
Cara-cara menjaga kelestarian
tanah
Tanah harus
dipelihara supaya tetap subur dan tidak tandus. Caranya sebagai berikut:
a.
Melakukan pemupukan secara benar.
b.
Tidak mencemari tanah dengan sampah-sampah plastik.
c.
Menanam beberapa jenis tanaman secara bergiliran.
d. Tidak menebang
semua pohon-pohon besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar